Ruhlah Artamita-2 mempersatukan ukhuwah dari berbagai kota. |
“Sesuai dengan judul/tema manfaat medsos untuk efektifitas pembelajaran, saya mendapatkan pengarahan serta tujuan di mana HP tidak hanya untuk komunikasi, bermain game saja tetapi harus dimanfaatkan dengan baik untuk belajar mengaji serta berbisnis”
Demikian sebagian kesan yang ditulis oleh Gressiana Debby S asal
dari Purbalingga yang menjadi mahasiswa di salah satu PTS Yogyakarta, peserta Ruhlah Artamita-2 menulis pada angket yang dibagikan
seuasi acara.
Sementara
Amalia Dewi dari Magelang pada kolom pertanyaan pada angket menulis “ Bagaimana
caranya bisnis online, bagaimana cara untuk terampil dalam memaksimalkan
android” Sedangkan pada kolom saran/usulan “ Untuk pertemuan selanjutnya supaya
dijelaskan cara berbisnis”.
“ Kalau bisa
diadakan pertemuan rutin sambil mengaji seperti ini. Karena ada yang dari luar daerah jadi mungkin
per 3 bln sekali” tambah Bu Istiqomah Magelang pada kolom saran.
Ruhlah Artamita-2
merupakan lanjutan comdar (comunikasi darat) keluarga besar Artamita.
Setelah sukses merintis Comdar Artamita-1 di Sleman, Yogyakarta. Kali ini
digelar di Taman Agung Resto Muntilan, Magelang Minggu 23 Juni 2019.
Pertemuan
komunitas Artamita juga pendaftaran mahasantri baru dengan tema “ Cukup Dengan
HP Terkoneksi Internet Kita Optimalkan Manfaat Medsos Untuk Efektifitas
Pembelajaran Baca Qur’an dari Nol & Mengambil Peluang Mencari Rejeki, Aman,
Halal, Viral”.
Produk Informasi , dengan kecanggihan Technologi Informasi (IT) akhir-akhir ini menjadi komoditi yg menduduki rangking terdepan beredar di masyarakat setelah kebutuhan Primer.
Di setiap komunitas dengan keramaian aktivitas ada peluang usaha yang menjanjikan. Produk dan jasa dibutuhkan karena tuntutan untuk menunjang kelancaran kegiatan tersebut. Di setiap pondok pesantren, maka di dekatnya ada toko kitab, alat-alat ibadah dll. Demikian juga kajian Artamita baik kajian langsung atau jarak jauh, maka ketersediaan kitab Alqur'an dan kitab lainnya merupakan tuntutan. Peluang usaha menjadi Distributor terbuka luas. Hp dapat digunakan untuk promosi menjadi Distributor Tanpa Kantor (DTK). Generasi muda yang intensif dalam penggunaan Hp, dapat belajar ketrampilan sebagai bekal kemandirian.
Biaya penyelenggaraan Ruhlah Artamita-2 berasal dari iuran para peserta dan dukungan team manajemen Duainvesta Media Artamita (CV) yang bekerjasama dan mensupport Usaha Bersama (UB) Fajar Mulia desa Klatak. Semacam koperasi/ distributor buku Tilawati, Kitab Alqur'an, kitab hadits dan alat tulis untuk dukungan kegiatan pengajian baik pertemuan langsung atau kajian jarak jauh.
Ruhlah/rihlah (bahasa Arab: الرحلة, arti literal "Perjalanan")[
adalah istilah dalam bahasa arab untuk praktik menempuh perjalanan
panjang bahkan hingga ke luar negeri, dengan makna khusus yaitu sebuah
petualangan untuk mencari dan mengumpulkan hadis atau menuntut ilmu
agama, juga makna secara umum untuk perjalanan dalam rangka penelitian
atau melancong. (menurut sumber Wikipedia)
Pelaksanaan acara yg diagendakan digelar saat liburan semester meski banyak kekurangan di sana sini namun secara umuagendakan kegiatan dapat berjalan sesuai rencana. Inti acara dibagi menjadi dua bagian. Untuk bagian pertama diisi oleh Ust.Heri Widiyanto, AMd. Mengenai materi bacaan Qur’an dari nol seperti pada spanduk, belum dapat dilaksanakan.
Karna alokasi waktu dimanfaatkan untuk memberi motivasi dan pengenalan Metode Ekutubu dengan system Artamita, menuliaskan Arti Kata Demi Kata. Mengingat dari 30 peserta yang mengisi daftar hadir sebagian besar adalah peserta baru yang belum mengenal praktek kajian dengan Metode Ekutubu (M3T).
Pelaksanaan acara yg diagendakan digelar saat liburan semester meski banyak kekurangan di sana sini namun secara umuagendakan kegiatan dapat berjalan sesuai rencana. Inti acara dibagi menjadi dua bagian. Untuk bagian pertama diisi oleh Ust.Heri Widiyanto, AMd. Mengenai materi bacaan Qur’an dari nol seperti pada spanduk, belum dapat dilaksanakan.
Karna alokasi waktu dimanfaatkan untuk memberi motivasi dan pengenalan Metode Ekutubu dengan system Artamita, menuliaskan Arti Kata Demi Kata. Mengingat dari 30 peserta yang mengisi daftar hadir sebagian besar adalah peserta baru yang belum mengenal praktek kajian dengan Metode Ekutubu (M3T).
Pada sesi
dua setelah istirahat, diisi dengan sub tema kedua “Mengambil Peluang Mencari
Rejeki Aman, Halal dan Viral” oleh Hari Wuryanto, S Pd.
Sefti
Miftakhul Jannah asal Magelang pada angketnya menulis “ Acara ini sangat
memotivasi untuk mengajak banyak teman /saudara untuk amar ma’ruf
sebanyak-banyaknya. Dalam acara ini saya mendapatkan ilmu yang baik apalagi
ilmu tentang akhirat. Dan membuat saya menjadi lebih penasaran tentang dunia
bisnis ”
Bisnis,
terdiri dari enam huruf. Namun dalam pelaksanaan mencakup banyak hal dan
sifatnya komplek. Mulai dari pembuatan (produksi), jasa, hingga aktifitas marketing
yaitu proses transaksi produk kepada pengguna/konsumen. Bagian aktifitas kewirausahaan, enterpreneur.
Produk
Informasi
Kebutuhan manusia
secara garis besar dibagi dua yaitu Kebutuhan Jasmani dan Kebutuhan
Rokhani.
Kebutuhan
Jasmani diantaranya makan, sandang juga papan. Sedangkan Kebutuhan Rokhani :
ilmu pengetahuan, technologi, nasihat, bimbingan dan informasi.
Pembahasan
tentang bagaimana Hp dapat digunakan secara efektif dalam urusan bisnis online,
memang memerlukan waktu yang cukup panjang. Dan pembahasan tidak cukup dalam satu atau
dua pertemuan.
Afiq Fauzi
salah satu peserta dari kalangan generasi muda yang berasal dari Jambi sekaligus guru mengaji di TPQ di daerah Magelang dadalam komentarnya “ Alhamdulillah dengan adanya program ini saya pertambah
ilmunya dan rasanya ingin lebih dalam mempelajari lebih lanjut” di kolom kesan.
Sedangkan pada kolom pertanyaan “ Untuk menjadi
member reseller berarti setiap bulannya harus membayar atau tidak ? Dan
untuk website apakah harus menggunakan google ads? Untuk cara memasarkan pasarannya harus ke
mana ? ”
Produk Informasi , dengan kecanggihan Technologi Informasi (IT) akhir-akhir ini menjadi komoditi yg menduduki rangking terdepan beredar di masyarakat setelah kebutuhan Primer.
Kegiatan
yang dikemas dengan tagar # Merajut Ukhuwah, Mencari Makna Hidup di Balik
Rangkaian Arti Kata Demi Kata, tidak saja dicetak dalam kostum Artam, namun
berupaya betul-betul sebagai wadah silaturakhim sesama warga muslim dgn tidak
memandang latar belakang ormas, politik dll.
Peserta
yang hadir dari jauh asal Banjarnegara. Jarak 93,9 km yaitu Ibu Setya Wigati yang dulu hadir beserta
putrinya ikut comdar Artamita-1 di Sleman. Sedangkan kali ini hadir juga
mengajak ibundanya/Bu Darwati 78 thn pensiunan PNS guru SD. Untuk peserta terjauh Ibu Supriyati dari
Purbalingga 137 km dari Magelang.
Banyak hal
yang tidak dapat dicatat. Namun Ruhlah Artamita-2 telah menyatukan banyak
kalangan dari berbagai profesi dan latar belakang pendidikan.Terhubung awalnya lewat medsos group WA.
Taman
Seribu Cinta
Beberapa
hari sebelumnya nama ini sudah dimunculkan di group KTH dan Kebar/Keluarga Besar Artamita. Membikin penasaran para peserta ruhlah. Tempat wisata baru sekitar Magelang
yang dibangun di sebelah selatan jembatan Kali Blongkeng. Tepatnya perbatasan
Kec.Salam di sebelah timur sungai dan Kec.Muntilan di sebelah barat sungai.
Berbagai
wahana permainan seperti mini tubing, berendam dan air pancuran menjadi pelengkap
suasana permainan bagi anak-anak. Satu hal unik masuk taman rekreasi ini
dengan ticket Rp.0,- alias gratis. Karena dibangun oleh Pemda, Dinas Lingkungan
Hidup dalam rangka mempertahankan Muntilan yang telah memboyong Piala Adipura thn 2017.
Sebuah penghargaan bagi kota yang telah berhasil dalam hal pengelolaan
lingkungan perkotaan. Hanya bayar untuk parkir kendaraan.
Nampak para
peserta menikmati berbagai sudut pemandangan dengan tidak melewatkan mengambil
gambar/selfi sebagai kenang-kenangan. Refreshing melepas lelah.
Sampai
jumpa pada Ruhlah Artamita berikutnya, selamat jalan. Semoga Alloh Swt senantiasa
melindungi , memberi idzin dan ridhoNYA.
Ust.Heri Widiyanto, A Md in action motivasi dan praktek kajian dengan Metode Ekutubu. Kitab Ta'siisul Himmah. |
KTH/Kitab Ta'siisul Himmah berisi dalil-dalil dari Alqur'an dan Sunah (hadits) dengan 39 tema latar belakang, manfaat, tujuan mengkaji Islam secara serius dan intensif. Diperuntukkan bagi pemula yang ingin mempraktekkan kajian sebagaimana yang dilakukan para santri di ponpes yaitu dengan Metode Ekutubu (M3T).
Ibu Darwati asal Banjarnegara. Dengan seksama mendengarkan motivasi dan kajian Artamita (arti kata demi kataP). |
Paling kanan Bu Setya Wigati tim support Artamita wilayah Banjarnegara , donatur dan pengadaan kostum Artamita |
Beberapa ustadzah seputar Magelang juga hadir menyemarakkan ruhlah yang diagendakan 6 blnan. |
Euis Rosmalina, SPd SD asal Bandung Jawa Barat menjadi host acara Ruhlah Artamita-2. |
Tamu undangan dari SMK YPT Muntilan Bp.Joko Susanto, SPd (duduk paling kiri) dan Bp.Aloysius Yanuar (duduk berpeci). Di barisan belakang beberapa ustadz dan muda-muda giat mengikuti pemaparan materi. |
Sesi dua setelah istirahat, makan dan sholat. Materi optimalisasi Hp untuk peluang rejeki halal, aman dan viral bersama Hari Wuryanto, S Pd dari Duainvesta Media Artamita (CV). |
Farid Ma'ruf , sebelah kiri berjaket. Team amar ma'ruf Artamita se Kab&Kota Magelang. Ust.Heri Widiyanto, A Md (kanan) staf pengajar bidang rokhani. |
Biaya penyelenggaraan Ruhlah Artamita-2 berasal dari iuran para peserta dan dukungan team manajemen Duainvesta Media Artamita (CV) yang bekerjasama dan mensupport Usaha Bersama (UB) Fajar Mulia desa Klatak. Semacam koperasi/ distributor buku Tilawati, Kitab Alqur'an, kitab hadits dan alat tulis untuk dukungan kegiatan pengajian baik pertemuan langsung atau kajian jarak jauh.
Ust.Karjiyana asal Bantul Yogyakarta staf pengajar Artamita Kitabushoum dan istrinya Ustadzah Siti Komaryani mengajar Kitabu Sholatunawafil dan Bacaan Metode Tilawati |
Berdiri paling kanan Hudi Pramono, S Par pengurus Koperasi (UB) Fajar Mulia Desa Klatak |
Ibu Budiningsih (jilbab oranye) dep.Humas (penerobos) ibu2 asal Minomartani,Sleman, Yogyakarta di lokasi Taman Seribu Cinta. Ibu Supriyati (memegang pohon) asal Purbalingga beserta adik dan putrinya. |
Selamat jalan sampai bertemu kembali insyaAlloh pada ruhlah berikutnya.
No comments:
Post a Comment