Review -1 Buku Metode Ektubu

Ketika mengketik Metode ektubu pada pencarian google , versi gambar, maka tampil buku teori tersebt. 

Buku membahas tentang teknis mengikuti kajian kitab di ponpes. Dapat dopraktekkan oleh kaum muslimin wal muslimat di luar pondok pesantren.

June 28 2023

Assalamualaikum

Dear Mas Harry

Saya coba buat review buku yang sudah ditulis ini.

Saya tidak pernah mondok, jadi nggak tau bagaimana teknik transfer knowledge di pondok.

Teknik yang Mas Hary terapkan disini adalah

• 1.     Memiliki
• 2.     Menulis
• 3.     Memahami dan
• 4.     Tadabur

Hanya Ilustrasi, Cover tidak sesuai buku aslinya

Nah Cuma point dari yang mau diajarkan ini belum saya dapat.

Maksud nya apa yang kita harapkan dari mengajarkan ini kepada katakanlah para belia yang tidak ikut mondok. Ada dulu beberapa murid saya yang tamat pesantren namun perilaku yang mereka tunjukkan masih keliru, padahal mungkin di pesantren mereka sudah mendapatkan materi katakanlah tentang moral atau perbuatan yang baik dan benar.

Sudah barang tentu al qur’an adalah pedoman yang kandungannya tidak diragukan lagi bagi orang yang memeluk agama islam.

Dan pada umumnya tau nya orang apa yang dianjurkan dan apa yang dilarang dalam al quran tersebut. Yang menjadi masalah banyak yang keliru memahaminya. Sebagai contoh Surat Arrahman, disitu jelas jelas disebutkan bahwa segala sesuatu yang kamu (manusia) butuhkan sudah tersedia, tinggal bagaimana cara mengolah nya. Misal biji bijian tentu lah harus dikembangkan menjadi bermanfaat untuk kebutuhan manusia, seperti padi menjadi beras dst dst. Berapa kali disebutkan nikmat ku yang mana lagi yang engkau dustakan. Artinya manusia itu sebenarnya sifat nya banyak mengeluh mengapa terjadi demikian karena tidak memahami nikmat yang ada di alam semesta ini, sehingga manusia tidak tau mengaplikasikan rasa syukur dalam kehidupannya.

Itu hanya salah satu contoh saja.

Kalau menurut ibu sebaiknya aplikasi rukun iman dan rukun islam itu dijelaskan.

Pertama mengenai syahadat, Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad itu adalah utusan Allah.

Nah, selanjutnya adalah tentang Sholat, Mengapa harus sholat rukun islam kedua ini, dan apa gunanya sholat, kebanyakan orang hanya tau bahwa meninggalkan sholat fardu itu berdosa dan ya hukumannya neraka. Tetapi sebenarnya bukan itu kan ? Sholat itu kita dirikan atau kita menyembah Allah karena apa ? itu harus dijelaskan, coba perhatikan arti dari bacaan sholat itu, Innassholati Wanusuki Wamahyaya wamahmati dst… itu arinya berserah diri, Sholat ku, ibadahku hidup dan mati ku hanya untuk Tuhan semesta alam.

Juga bacau surat Fatiha, Ihdinassirotolmustaqim dst. Tunjukilah kami jalan yang benar, jalan yang engkau beri nikmat dst.

Ini biasanya hanya terucap dilidah saja, tidak tertancap dihati. Buktinya apa mengapa orang sholat tetapi diluar sholat perbuatannya tidak menunjukkan yang diucapkannya dalam sholat. Sholat itu kan berkomunikasi dengan Allah. Sudah ditunjuki jalan yang benar jangan mencuri dan segala macam, mengapa masih dilakukan ? Artinya apa..? artinya mereka belum memahami dengan baik makna bacaan tersebut bila dikaitkan dengan pedoman hidup seorang muslim (al quran), semua jelas kan ?

Contoh lain lagi masalah rezeki sudah ada disebut dalam al quran salah satunya surat Hud ayat 6, binatang saja dijamin rezekinya apalagi manusia. Tetapi mengapa selalu berdoa minta rezeki berlimpah padahal sudah cukup nyaman hidupnya, terus terus merasa kurang. Demikian juga yang disempitkan Allah rezekinya mengapa terus menerus mengeluh, missal dia sudah berusaha tetapi nggak bisa kaya – kaya. itu mengapa bisa terjadi ?

Kalau menurut ibu keyakinan orang muslim itu belum mantap tentang rukun Iman yang 6.

Pertama iman kepada Allah, Iman pada malaikat, Iman kepada kitab, nabi dan rasul, iman pada hari kiamat dan iman kepada Qhada dan Qadar.

Apakah sudah mantap keimanan ini, kalau memang sudah mantap semua sudah tau kan bahwa ada dua malaikat pencatat perbuatan baik dan buruk, kalau sudah mantap kana da pedoman kitabullah untuk diterapkan dalam menjalani kehidupan didunia, demikian juga kalau memang sudah mantap ada hadis sebagai tuntunan perbuatan yang dilakukan rasulullah. Juga kiamat.. ibaratnya usia kita didunia ini hanya sebentar saja, kalau kita sudah pindah alam ya tidak perlu lagi mengerjakan tuntunan wong sudah meninggal.

Nah maksud ibu inilah yang perlu dijelaskan. Orang sholat menyembah Allah atau menyembah yang lain ? Orang baru bersyukur bila ada nikmat missal dapat rezeki berupa materi baru bersyukur, kalau nggak tidak tau bersyukur, padahal sejak kita bangun pagi sampai kita tidur lagi tak terhitung nikmat NYA. Benar tak ?

Ibu tidak tau bagaimana metodenya untuk menyadarkan orang orang atas kekeliruan ini, tetapi inilah sebenarnya yang ibu inginkan, orang menyadari kekeliruan yang sudah turun temurun ini.

Coba ibu tanya, Rasulullah itu adalah kekasih Allah, namanya kekasih apa yang diminta nya pasti diberikan, namun pernah kah Rasulullah meminta sesuatu untuk dirinya ? Tidak kan .

Mengapa Nabi Sulaiman diberi kerjaan dan kaya raya, sedang rasulullah yang ibu baca baca di asyirah rasul rumahnya cuma ada dua ruangan. Satu untuk kamar tidur dan satu lagi ruang untuk menerima para sahabatnya, selebihnya segala kegiatan hubungan antara manusia dilakukan diluar rumah seperti masjid.

Maaf mungkin ibu keliru mengenai hal ini, kalau kita mengajarkabn sesuatu tetapi tidak dipraktekkan dalam kehidupan apalah manfaat nya. Jadi bila seseorang mengetahui makna dan manfaat nya pasti tidak mesti diteriaki, sholat lah, puasa lah, bayar zakat lah. Mereka akan melakukannya dengan senag hati karena memang pantas dilakukan.

Maaf ya Mas Harry inilah komen ibu tentang buku itu.

Sebenarnya sudah bagus, Cuma target yang mau dicapai belum mengena.

Maaf bila Mas Harry tidak berkenan dengan pedapat ibu ini ya.

Wassalam.

Penulis :

Nirmala Hutasuhut, SE, Ak, MM

Profesi : Dosen Universal Peace Federation sbg Ambasador.

CP.081370397182

Baca juga artikel relevan :